Tepat 29 Maret 2013 lalu, Bund der Deutsch
Studenten (BDS) resmi berusia 11 tahun. Itu artinya, sudah sebelas tahun
pula BDS mewarnai hari-hari di FBS. Banyak juga suka duka yang menyelimuti
keberadaan BDS selama ini. Selain itu, tongkat estafet kepemimpinan juga telah
berganti. Generasi dengan semangat pembaru senantiasa muncul di setiap
era. Namun, tujuannya tetaplah satu, yaitu menjadikan BDS itu rumah yang nyaman
bagi seluruh mahasiswa PB Jerman.
Panitia |
Yang “satu tujuan” itulah kemudian mengilhami
segenap kawan-kawan panitia untuk menentukan tema HUT BDS yang ke-11 tahun ini.
Ya, akhirnya panitia bersepakat untuk mengambil judul “Elf Jahre fϋr ein
Tor” (sebelas tahun untuk satu tujuan). Dan karena ini tahun kesebelas,
maka kesan yang ditunjukkan adalah Mannschaft atau Kesebelasan. Jadi,
kesan sepakbola akan mendominasi penyelengaraan perayaan HUT BDS yang ke-11.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, panitia
menyelenggarakan rangkaian lomba sebelum malam puncak. Lomba-lomba tersebut
diantaranya Landeskunde, Futsal, Buchstabieren, Mode Design,
Dozent Auszeichungen, dan Kochwettbewerb. Yang mana lomba-lomba
tersebut ditujukan untuk internal PB Jerman sendiri. Selain untuk kalangan PB
Jerman, panitia juga menyelenggarakan lomba tingkat fakultas, yaitu Rangking 1.
Lomba
Lomba yang pertama digelar adalah Futsal. Futsal
digelar mulai tanggal 18-29 Maret 2013. Meski terhalang hujan, akhirnya lomba
ini dapat selesai tepat waktu. Dan juaranya dari sisi Männer adalah 2011
I dan untuk Frauen adalah 2012 I. Selanjutnya yang digelar adalah
lomba Kochwettbewerb atau lomba memasak. Acara ini diselenggarakan
tanggal 1 April 2013 di selasar C14. Meski diiringi rintik hujan dan peserta
hanya 5 tim, namun kadar keseruannya tetap terjaga dan acara pun berjalan
sukses.
Kochwettbewerb |
Lomba selanjutnya adalah Landeskunde,
Buchstabieren, dan Rangking 1. Acara ini diselenggarakan secara serentak
pada tanggal 2 April 2013 di tiga tempat berbeda, yaitu Deutschklasse, C15
106, serta PKM lantai 2. Pemenang lomba langsung bisa diketahui karena sistem
lomba merupakan sistem gugur. Untuk lomba Landeskunde pemenangnya adalah
kelas 2010 C, sedangkan Buchstabieren adalah kelas 2012 I. Dan Untuk
rangking dimenangkan oleh perwakilan dari HIPER.
Di hari selanjutnya atau Rabu 3 April 2013,
diadakan lomba Mode Design. Lomba ini hanya diikuti oleh 4 perwaklian
kelas. Panitia memilih Cine Club sebagai venue perlombaan. Perlombaan
berlangsung atraktif dengan mode-mode yang unik, seperti pengunaan
barang-barang sisa yang dibauh menjadi sayap. Dan juga tidak lupa unsur
jermannya tetap ditonjolkan, sehingga warna hitam, merah, dan kuning menghiasi
pakaian peserta. Panitia langsung mengumumkan juara lomba ini. Posisi pertama
ditempati oleh kelas G 2011. Sedangkan posisi kedua diduduki oleh kelas H 2012.
Malam Puncak
Sambutan ketua panitia |
Malam puncak digelar malam minggu tanggal 6 April
2013 di Labkar FBS UNY. Malam puncak kali ini menampilkan drama musikal
dengan judul yang sama dengan judul HUT BDS ke-11. Sesuai tema yang diangkat
oleh panitia, yaitu Bundesmanschaft, maka seluruh komponen panitia
menggunakan baju timnas Jerman. Acara dimulai pukul 19.00 WIB. Acara dibuka
oleh penampilan dari Käse dan Stand Up UNY. Yang kemudian disusul oleh sambutan
ketua panitia dan juga Wakil Dekan III, ibu Kun. Peringatan HUT BDS pun
diperingati secara simbolik dengan memotong tumpeng. Setelah itu, secara
bergantian EDSA dan HIJAW menghibur penonton yang berada di Labkar, gedung c14.
EDSA membawakan 2 buah lagu, sedangkan HIJAW menampilkan permainan gamelan yang
menakjubkan.
Pemotongan Tumpeng |
Dan tiba sajian utama malam itu, yaitu drama
musikal. Drama musikal kali ini menceritakan seorang Marco yang berusaha untuk
dapat masuk ke tim utama. Dalam usahanya untuk menjadi seorang pesepakbola
handal, seorang peri mendatanginya. Sang peri membawa Marco ke negeri dongeng,
dimana di negeri tersebut marco menerima berbagai misi. Dengan menggabungkan
berbagai dongeng asli Jerman, seperti Aschenputtel, Jorinda und Jorindel,
Hexe, Kӧnig und 12 Prinzessin, und Pinokio, penonton diajak oleh Marco
untuk menikmati berbagai kisah berbeda sekaligus menyelesaikan misinya. Di
akhir plot, Marco menolong sang peri yang kesusahan sehingga dengan ketulusan
dan kebaikan hati Marco, akhirnya Marco bisa menjadi pemain utama di tim
tersebut.
Drama musikal |
Acara malam itu ditutup oleh penampilan dari
Mishbah dan juga Himasik. Sungguh malam yang luar biasa bagi kita semua. Semoga
di Ulang Tahunnya yang ke-11, BDS semakin eksis, menjadi rumah yang nyaman, dan
juga semakin mendunia… AMiiinn
0 comments:
Post a Comment