BDS mendunia!!! |
Setelah
terbentuknya kepengurusan baru, Bund der
Deutsch Studenten (BDS) langsung mengadakan Latihan Dasar Kepemimpinan
(LDK). LDK ini diselenggarakan pada tanggal 22-23 Maret 2013 di desa wisata
Banyu Sumilir. Acara ini bertujuan mengakrabkan komponen-komponen baru BDS dan
juga sekaligus pengenalan program kerja (proker) selama setahun mengabdi.
Kawan-kawan
berkumpul di lapangan parkir depan gedung C13 FBS UNY pada pukul 17.00 WIB,
seperti yang telah disepakati bersama. Hadir pula Frau Isti Haryati selaku
Satgas dari Jurusan Pendidikan Bahasa Jerman dan juga beberapa kawan-kawan dari
DPO. Acara diawali dengan mengumpulkan kayu bakar. Setelah itu persiapan
berangkat. Kami berangkat menggunakan kendaraan sepeda motor, namun salah satu
dari kawan BDS ada yang membawa mobil sehingga
kita bisa menitipkan beberapa barang di dalam mobil.
Sebelum
berangkat kita mengadakan briefing terlebih
dahulu yang dipimpin oleh Präsident BDS
2013, saudara Alek Kurniawan. Acara dilanjutkan dengan doa bersama agar
perjalanan ke tempat tujuan berjalan sukses dan semua selamat sampai tujuan.
Sekitar 30 menit, kawan-kawan telah sampai di tempat tujuan. Hal yang pertama
dilakukan adalah pembagian kamar dan menata barang-barang di dalam kamar.
Karena waktu itu adzan maghrib sudah berkumandang, maka kawan-kawan
dipersilahkan sholat terlebih dahulu.
Di
Pendopo yang cukup luas kami mulai memasuki agenda yang pertama, yaitu pembicara
yang disampaikan oleh mas Abi, selaku Präsident
BDS tahun 2011. Sebelum memasuki acara panitia membacakan aturan-aturan
yang harus ditaati oleh semua komponen. Acara pun dimulai. Mas Abi selaku
pembicara banyak ,mengupas tentang apa itu organisasi dan dinamika-dinamika
yang terjadi. Lebih jauh, mas Abi berbicara mengenai hakikat organisasi yang
menyatukan beberapa individu dan kemudian beliau analogikan seperti tubuh
manusia. Acara ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan dari panitia.
Memasuki
acara selanjutnya adalah pensi. Acara ini merupakan hiburan, dimana
masing-masing Ministerium menampilkan kreasinya. Ada beberapa kategori yang ditampilkan oleh kawan-kawan
BDS, seperti pembacaan puisi, akustik,
dan yang paling seru adalah berjoget ala
“Harlem Shake” . Pensi ini memakan
waktu sekitar 45 menit yang kemudian dilanjutkan dengan acara selanjutnya..
Agenda
selanjutnya adalah api unggun. Suasana semarak dan kebersamaan yang hangat pun
muncul manakala api mulai disulut dan menyala merah. Dengan bergandengan
tangan, seluruh komponen BDS menyanyikan lagu di depan api unggun. Kesan hangat makin terasa tatkala hangatnya
api mulai meraba dinginnya malam. Seiring dengan sirnanya api, selesai pula api
unggun malam itu.
Acara
langsung disambung dengan jelajah malam. Namun sebelumnya, kawan-kawan BDS,
kecuali panitia, dibagi menjadi beberapa kelompok dengan hanya empat orang di
setiap kelompok. Setiap kelompok diberi jatah satu lilin dan beberapa batang
korek. Dan seperti biasanya, jelajah malam kali ini dibagi menjadi beberapa
pos. Di setiap pos ada semacam kuis dan juga tantangan. Selain itu, di bagian
akhir dari perjalanan, ada pos yang dikhususkan bagi anggota baru untuk berbagi
kisah maupun curhat. Pos ini memakan waktu paling lama karena inilah kesempatan
bagi anggota baru untuk menumpahkan segala keluh kesahnya. Setelah semua
kelompok selesai, akhirnya kawan-kawan kembali ke base dan diperbolehkan tidur.
Tracking pagi di indahnya suasana desa |
Keesokan
paginya setelah semua bangun. seluruhnya langsung menuju ke depan pendopo. Karena
sesuai jadwal kami akan melakukan tracking
pagi mengelilingi desa wisata tersebut. Setelah semua berkumpul, jalan pagi
pun dimulai. Menyusuri pematang sawah dan menghirup segarnya udara pedesaan
merupakan pengalaman yang kami alami selama jalan pagi. Setelah hampir satu jam
akhirnya kami sampai di tempat pertama kali kami berangkat. Setelah itu kami
sarapan. Kemudian mandi dan persiapan untuk agenda selanjutnya.
Setelah
selesai semua kembali ke ruang tengah pendopo. Kami memasuki agenda
selanjutnya, yaitu pembicara kedua. Pembicara kedua akan disampaikan oleh mbak
Anita Wulandari. Beliau akan berbicara mengenai prestasi dalam berorganisasi.
Beliau banyak menceritakan pengalaman-pengalaman beliau dan juga
prestasi-prestasi yang telah dicapai. Singkatnya beliau menekankan bahwasanya
prestasi bukan hanya dari akademik saja, melalui organisasipun tetap bisa
berprestasi.
Menginjak
agenda selanjutnya adalah inti dari LDK ini, yaitu presentasi proker dari
masing-masing Ministerium. Presentasi
proker kali ini ditutup oleh presentasi dari Präsident & Vize Präsidentin. Akan ada beberapa terobosan baru
tahun ini, seperti pengadaan proker Deutsch
Abenteuer dan juga die Komparitische
Bildung yang direncanakan akan mengunjungi UPI Bandung. Rangkaian acarapun
ditutup dengan makan siang. Kemudian semuanya langsung kembali ke rumah
masing-masing.
Yeaaaaaah!! |
0 comments:
Post a Comment